Panjangnya 18,2 KM, Tol Bawah Laut Pertama di Indonesia Telan Biaya Rp3 T, Mega Proyek IKN di Kalimantan Timur
Kalimantan Timur akan menjadi saksi sejarah terciptanya tol bawah laut pertama di Indonesia. Tol bawah laut ini merupakan salah satu mega proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang akan dipindahkan dari Jakarta ke Kalimantan Timur.
Tol bawah laut ini akan menjadi terowongan yang ditenggelamkan di bawah laut dengan menggunakan teknologi immersed tunnel.
Tol ini akan menghubungkan dua daratan yang dipisahkan oleh Teluk Balikpapan, yaitu daratan IKN dan daratan Bandara Sepinggan Balikpapan.
Tol bawah laut ini memiliki panjang 1,5 kilometer, kedalaman 40 meter, dan lebar jalan 22 meter.
Tol ini akan mempersingkat waktu tempuh dari pusat pemerintahan IKN menuju Bandara Sepinggan Balikpapan dari 2,5 jam menjadi hanya 30 menit saja.
Namun, tol bawah laut ini juga membutuhkan biaya yang sangat besar. Menurut laman resmi pu.go.id, biaya pembangunan tol bawah laut ini mencapai Rp3 triliun.
Tol bawah laut ini menjadi bagian dari jalur IKN segmen ke 4A Simpang Tempadung-Outer Ring Road IKN sepanjang 18,2 kilometer.
Saat ini, proyek tol bawah laut ini masih dalam tahap studi kelayakan (FS) yang ditargetkan selesai akhir 2023. Setelah itu, pembangunan immersed tunnel akan dimulai pada 2024.
Tol bawah laut ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan mobilitas antara IKN dan Bandara Sepinggan Balikpapan. Tol bawah laut ini juga menjadi bukti kemajuan teknologi dan infrastruktur Indonesia di mata dunia.***
Muhammad Rafix
Editor: Muhammad Rafix
Sumber: AyoPalembang.com, Senin, 17 Juli 2023
Pos terkait
Tidak ada komentar